Syifa Nadya Salsabila
Alo, Gengs!
Pasti udah ga asing kan sama kata work-life balance?
Sederhananya, work-life balance ini adalah keseimbangan antara pekerjaan dengan kehidupan sehari-hari. Namun, bagaimana ya kalau pekerjaannya dilakukan di rumah?
Mempertahankan keseimbangan kehidupan kerja saat bekerja dari rumah dapat menjadi tantangan tersendiri loh.
Yuk simak 5 tips untuk menjaga work-life balance yang perlu kamu ketahui!
Meluangkan waktu untuk memahami kapan kamu merasa paling termotivasi akan membantu merencanakan hari dengan lebih terarah, sehingga kamu dapat memanfaatkan waktu pekerjaan dan pribadi sebaik-baiknya.
Misalnya, apakah kamu termasuk orang yang mendapatkan motivasi tinggi untuk produktif di pagi hari atau sore hari?
Dengan mengetahui kapan waktu paling efektif, kamu dapat menempatkan tugas yang membutuhkan fokus lebih di waktu tersebut. Jadi kamu akan dengan mudah menjalankan tugas tersebut dengan efektif dan efisien.
Setelah kamu tau kapan waktu produktif, kamu perlu untuk mengatur jadwal harian nih, learners!
Bekerja dari rumah membuat kita cenderung fleksibel dan kadang tidak sesuai dengan jam kerja yang seharusnya. Hal ini membuat jam kerja menjadi tidak teratur dan waktu untuk keluarga serta beristirahat menjadi terganggu.
Dengan kamu menjadwalkan waktu pekerjaan dan kehidupan pribadi, hal ini akan membantu kamu memiliki batasan waktu yang jelas dan membuat kamu untuk tetap fokus.
Bekerja di rumah mengharuskan kita bekerja di tempat yang sama dengan tempat biasa beristirahat. Membuat tempat kerja khusus dengan setting ruangan kantor dapat menjadi alternatif untuk menimbulkan sense or working, loh!
Saat waktunya bekerja, jangan tergoda tempat tidur yaa! Hal ini akan membuat pekerjaan tidak dapat diselesaikan tepat waktu. Sebaliknya, ketika waktunya istirahat berarti waktunya meninggalkan ruangan kerja.
Komunikasi dengan rekan kerja dan orang-orang terdekat tidak kalah penting nih, gengs! Dukungan dari rekan kerja dapat membuat kamu merasa terhubung dengan saling membantu dalam menyelesaikan pekerjaan.
Selain itu, komunikasi sehat dengan orang yang tinggal satu atap denganmu juga bisa memahamai bahwa adakalanya waktu untuk melakukan pekerjaan dan waktu me time.
Setelah pusing bekerja, kamu bisa nih melakukan kegiatan yang kamu suka. Pergilah berjalan-jalan untuk menenangkan pikiran dan melepaskan beban.
Tidak harus keluar, banyak juga aktivitas di rumah yang dapat membantu kamu tetap bugar dan rileks, seperti latihan fisik, peregangan, atau sekadar bermain game sebagai hobi.
Meningat pentingnya menjaga work-life balance saat bekerja dari rumah, kamu dapat menerapkan tips di atas ya, gengs. Semoga bermanfaat!
Referensi
Ustinov, N. (2020, June 23). How To Maintain Work-Life Balance When Working From Home. Retrieved from Forbes: https://www.forbes.com/sites/forbestechcouncil/2020/06/23/how-to-maintain-work-life-balance-when-working-from-home/?sh=51a7b3d476e8
Hidayati, K. F. (2020, April 23). 5 Cara Menjaga Work-Life Balance saat WFH. Retrieved from Glints: https://glints.com/id/lowongan/menjaga-work-life-balance-saat-wfh/#.YSeJH9MzaqB
Pewsy, R. (2020, April 24). How to build a healthy work-life balance when working from home. Retrieved from Ayoa: https://www.ayoa.com/ourblog/how-to-build-a-healthy-work-life-balance-when-working-from-home/